INDUSTRI SILIKA dan GEOLOGI [1]

            Pasir silika merupakan syarat atau bahan tetap yang menjadi bagian terpenting yang dapat digunakan dalam suatu industri silika.  Pasir silika ini sangat bermanfaat terutama sebagai bahan pasir atau untuk memudahkan pemisahan batu pasir dengan persentasi yang cukup tinggi dari butiran kwarsa (silika). Kwarsa atau silika yang sudah dipahami sebelumnya merupakan suatu bahan silika Kristal yang paling umum dan mineral yang paling umum kedua yang ada diatas permukaan bumi ini. Bahan ini hampir ditemukan disetiap jenis bebatuan, metamorphic, igneous dan sedimentary. Ketika tumpukan kwarsa (pasir silika) sangat berlimpah keberadaannya, maka kemudian kwarsa disajikan dalam beberapa bentuk didekat operasi penambangan, kemurnian yang tinggi dan secara komersial, perputaran ekonomi secara dinamis yang dihasilkan dari tumpukan silika tersebut, terjadi secara terus-menerus. Tumpukan pasir silika seringkali muncul alami dipermukaan tambang dalam operasi terowongan terbuka.  Tetapi meskipun hal itu terjadi alami, pengerukan dan penambangan dibawah tanah juga masih saja dikerjakan. Butiran besi yang telah terekstrak kemudian diproses menuju peningkatan kandungan silika sehingga memperkecil kemungkinan hasil yang tidak murni. Setelah itu, tahap selanjutnya adalah melakuakan pengeringan dan pengukuran demi menghasilkan distribusi ukuran partikel yang optimal bagi aplikasi yang diharapkan.

            Pasir silika dapat diproduksi dari banyak pasir yang tidak bercampur dengan satu sama lain dam berasal dari butiran yang bercampur. Pasir ini merupakan hasil dari proses mekanik dan proses kimia pada iklim yang mengalami perubahan dari pasir kwarsa keras (iqneous dan batu metamorphic) seperti granit atau dapat disebut batu besi dan beberapa  gneiss. Erosin dan iklim kimia mematahkan beberapa jumlah mineral seperti feldspars dan realise yang lebih stabil seperti kwarsa  dan zircon. Pecahan mineral stabil   ditransport dan di simpan ulang didalam air. Aksi gelombang dan aliran dapat dimodifikasi lebih lanjut suatu tumpukan dengan melakukan pengurutan dan pencucian sampai tumpukan lebih relatif  murni dari sisa pasir silika.

           

Referensi: Silica Sand Mineral Perindustrian - Dr. Kamar Shah Ariffin

source: www.adywater.com